3D
Teknologi
Pengertian 3D
3D singkatan dari tiga-dimensi. Hal
tersebut berarti bahwa semua hal yang memiliki lebar, tinggi, dan kedalaman
adalah tiga dimensi. Jika melihat sekeliling ruangan, semua yang dilihat adalah
tiga dimensi dan dapat dilihat dari sisi manapun, kursi, meja, bangunan,
halaman, binatang, semuanya.
Definisi Camera Tracking
Kamera Traking adalah proses
mengambil sebuah objek yang bergerak atau ( multiple objek ) dari waktu ke
waktu menggunakan kamera. Teknik ini memiliki berbagai kegunaan, beberapa
diantaranya adalah: Interaksi manusia dengan komputer, keamanan dan pengawasan,
komunikasi video, kontrol lalu lintas, pencitraan medis dan video editing.
Video dapat menjadi proses yang memakan waktu karena jumlah data yang terdapat
dalam video. Menambahkan lebih lanjut untuk kompleksitas objek adalah kebutuhan
yang mungkin menggunakan teknik pengenalan objek untuk pelacakan.
Pengertian Augmented Reality
Menurut penjelasan Haller, Billinghurst, dan
Thomas (2007), riset Augmented Reality bertujuan untuk mengembangkan teknologi
yang memperbolehkan penggabungan secara real-time terhadap digital content yang
dibuat oleh komputer dengan dunia nyata. Augmented Reality memperbolehkan
pengguna melihat objek maya dua dimensi atau tiga dimensi yang diproyeksikan
terhadap dunia nyata. (Emerging Technologies of Augmented Reality: Interfaces
and Design).
Teknologi AR ini dapat menyisipkan suatu
informasi tertentu ke dalam dunia maya dan menampilkannya di dunia nyata dengan
bantuan perlengkapan seperti webcam, komputer, HP Android, maupun kacamata
khusus. User ataupun pengguna didalam dunia nyata tidak dapat melihat objek
maya dengan mata telanjang, untuk mengidentifikasi objek dibutuhkan perantara
berupa komputer dan kamera yang nantinya akan menyisipkan objek maya ke dalam
dunia nyata.
Metode Augmented Reality
Metode yang
dikembangkan pada Augmented Reality saat ini terbagi menjadi dua metode,
yaitu Marker Based Tracking dan Markless Augmented Reality.
1.
Marker
Augmented Reality (Marker Based Tracking)
Marker biasanya
merupakan ilustrasi hitam dan putih persegi dengan batas hitam tebal dan latar
belakang putih. Komputer akan mengenali posisi dan orientasi marker dan
menciptakan dunia virtual 3D yaitu titik (0,0,0) dan tiga sumbu yaitu X, Y, dan
Z. Marker Based Tracking ini sudah lama dikembangkan sejak 1980-an dan pada
awal 1990-an mulai dikembangkan untuk penggunaan Augmented Reality.
2.
Markerless
Augmented Reality
Salah satu
metode Augmented Reality yang saat ini sedang berkembang adalah metode “Markerless
Augmented Reality”, dengan metode ini pengguna tidak perlu lagi menggunakan
sebuah marker untuk menampilkan elemen-elemen digital, dengan tool yang
disediakan Qualcomm untuk pengembangan Augmented Reality berbasis mobile
device, mempermudah pengembang untuk membuat aplikasi yang markerless
(Qualcomm, 2012). Seperti yang saat ini dikembangkan oleh perusahaan Augmented
Reality terbesar di dunia Total Immersion dan Qualcomm, mereka telah membuat
berbagai macam teknik Markerless Tracking sebagai teknologi andalan mereka,
seperti Face Tracking, 3D Object Tracking, dan Motion Tracking.
a.
Face Tracking
Algoritma pada computer terus dikembangkan, hal
ini membuat komputer dapat mengenali wajah manusia secara umum dengan cara
mengenali posisi mata, hidung, dan mulut manusia, kemudian akan mengabaikan
objek-objek lain di sekitarnya seperti pohon, rumah, dan lain – lain. Teknik
ini pernah digunakan di Indonesia pada Pekan Raya Jakarta 2010 dan Toy Story 3
Event (Widiansyah, Firman, 2014).
b.
3D Object Tracking
Berbeda dengan Face Tracking yang hanya
mengenali wajah manusia secara umum, teknik 3D Object Tracking dapat mengenali
semua bentuk benda yang ada disekitar, seperti mobil, meja, televisi, dan
lain-lain.
c.
Motion Tracking
Komputer dapat menangkap gerakan, Motion
Tracking telah mulai digunakan secara ekstensif untuk memproduksi film-film
yang mencoba mensimulasikan gerakan.
d.
GPS Based Tracking
Teknik GPS Based Tracking saat ini mulai
populer dan banyak dikembangkan pada aplikasi smartphone (iPhone dan Android),
dengan memanfaatkan fitur GPS dan kompas yang ada didalam smartphone, aplikasi
akan mengambil data dari GPS dan kompas kemudian menampilkannya dalam bentuk
arah yang kita inginkan secara realtime, bahkan ada beberapa aplikasi
menampikannya dalam bentuk 3D.
Daftar
Pustaka
Tugas
Softskill: Arbi Pramana